SERUNYA SMART CAMP 2014


Menjelang Ujian Nasional yang semakin dekat, kegiatan-kegiatan untuk mematangkan persiapan siswa-siswi kelas IX SMP Islam Al-Azhar Kelapa Gading Surabaya makin digencarkan. Selain konseling, bimbingan belajar, tryout, dan doa bersama, salah satu kegiatan unggulan yang dilaksanakan untuk memantapkan Ujian Nasional adalah SMART CAMP 2014, yang diadakan pada 30 Januari-1 Februari 2014 di Coban Rondo, Malang. Menurut Koordinator acara M. Azwar Anas, S.Pd., acara ini digelar dengan tujuan untuk mematangkan materi UNAS pada siswa-siswi kelas IX. “Tujuan utamanya adalah untuk mematangkan materi yang diujikan di UNAS, yaitu IPA, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika. Namun acara ini dikemas dalam bentuk fun camp, karena siapa pun pasti tahu ketika pembelajaran dibuat lebih menyenangkan, maka pembelajaran akan lebih bermakna, sehingga diharapkan materi yang disampaikan akan lebih “masuk” ke anak-anak. Kegiatan ini juga sekaligus sebagai wahana pelepas stres bagi anak-anak supaya nantinya hasil UNAS lebih maksimal,” ujar guru Pendidikan Jasmani yang akrab dipannggil Pak Anas ini.

Kegiatan dimulai pada Kamis siang, setibanya para peserta di lokasi vila Coban Rondo. Setelah itu, peserta langsung masuk ke materi pertama dan kedua yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Setelah beristirahat, makan dan sholat, materi selanjutnya yang diberikan adalah IPA dan Matematika. Kegiatan terakhir di malam pertama adalah smart motivation yang diberikan oleh Drs. Najib Sulhan dan Achmad Indra Baskoro, S.Si. Keesokan paginya, seusai sholat Tahajud dan Subuh, siswa-siswi langsung melaksanakan smart test, yaitu post test yang dikemas dalam bentuk misi dan tantangan. Di sini, para siswa akan mengerjakan soal per mata pelajaran, dari satu pos ke pos lainnya dengan cara menyelesaikan misi terlebih dahulu. Kehebohan pun terjadi ketika tim pemateri memberikan petunjuk-petunjuk “aneh” seperti “Datangi pos yang dijaga oleh guru yang bertahi lalat di pipi”, atau “Carilah suatu tempat yang menghadap ke Coban arah pukul 01.00”. Tak disangka, post test yang dikemas dengan fun dan penuh tantangan ini memberikan peningkatan yang luar biasa pada hasil belajar para siswa kelas IX. Terbukti, hampir semua kelompok berhasil menyelesaikan misi dan tantangan, yang terdiri dan soal dari empat mata pelajaran UNAS, dengan waktu tak lebih dari 40 menit! Sungguh pencapaian yang luar biasa!

Usai melaksanakan smart test, para siswa dan guru laki-laki “turun gunung” ke masjid di desa untuk melaksanakan sholat Jumat. Kegiatan dilanjutkan dengan istirahat makan dan makan siang. Kegiatan selanjutnya yaitu smart game, yaitu permainan yang terdiri dari jari sakti, si buta si bisu dan si tuli, tongkat keseimbangan, dan menangkap tepung, yang mengajarkan siswa untuk bekerja sama, komunikasi, kepercayaan diri, dan konsentrasi. Kemeriahan dan kehebohan pun tak terelakkan di kala siswa harus mengangkat segelas air dengan ujung jari saja. Begitu juga ketika siswa bekerja sama menjadi si bisu dan si tuli untuk menuntun rekan sekelompok mereka yang menjadi si buta menuju garis finish. Sayangnya, cuaca yang tidak mendukung membuat tim pemateri harus mengakhiri permainan sebelum waktunya.

Meski fisik lelah dan hujan lebat, namun rupanya hal ini tidak membuat siswa-siswi kelas IX ingin berhenti melakukan kegiatan di hari kedua. Terbukti, seusai membersihkan diri, makan, dan sholat Mahrib, siswa-siswi bersiap memberikan suguhan kreatifitas mereka di malam smart gathering. Acara smart gathering ini dibuka dengan saling membuka kado antara guru-siswa, yang dilanjutkan dengan penampilan puisi, tari, dan menyanyi dari siswa-siswi. Kebersamaan ini rupanya berhasil mengusir hawa dingin dari hujan lebat dan kabut tebal yang menyelimuti kawasan vila Coban Rondo. Suasana pun berlangsung hangat dan  meriah. Kegiatan malam hari kedua ditutup dengan refleksi diri yang disampaikan oleh Drs. H. Zakariya dan Achmad Indra Baskoro, S.Si.

Pukul 02.30, siswa-siswi dibangunkan untuk melaksanakan sholat Tahajud yang dilanjutkan dengan Istighosah bersama hingga masuk waktu melaksanakan sholat Subuh. Usai sholat Subuh, siswa-siswi beristirahat dan bersiap sebentar untuk melakukan tadabur alam ke lokasi air terjun Coban Rondo. Setelah berjalan kaki sekitar 30 menit, sampailah para peserta dan tim pemateri ke lokasi air terjun. Di sana, siswa-siswi memuaskan keinginan mereka untuk bermain air dan berfoto di sekitar air terjun. Sambil sarapan di lokasi air terjun, para siswa dihibur dengan tingkah lucu monyet-monyet kecil yang berlarian di sekitar mereka. Meski melelahkan, namun rupanya kegiatan SMART CAMP ini cukup berbekas di hati siswa-siswi kelas IX SMP Al-Azhar Kelapa Gading Surabaya. Terbukti, beberapa siswa kelas IX menuliskan kesan-kesannya selama di sana. Salah satunya adalah Arya. "Kegiatan Smart Camp ini membuat kami makin kompak dan lebih fokus dalam menghadapi UN besok. Semoga kelak acara ini terus diadakan untuk adik-adik kami, agar mereka juga merasakan manfaatnya," ungkapnya. *